Sabtu, 06 November 2010

TEKNOLOGI INFORMASI SEBAGAI KEUNGGULAN KOMPETITIF

TEKNOLOGI INFORMASI SEBAGAI KEUNGGULAN KOMPETITIF

Perusahaan dalam Lingkungannya

Lingkungan suatu perusahaan terdiri dari delapan elemen utama. Elemen-elemen lingkungan ini adalah organisasi atau individu yang berada di luar perusahaan dan memiliki pengaruh langsung maupun tidak langsung kepada perusahaan. Kedelapan elemen tersebut adalah sebagai berikut:

1. Pemasok: menyediakan material, mesin, jasa, dan informasi yang digunakan oleh perusahaan untuk menghasilkan barang dan atau jasa
2. Pelanggan: pembeli dari barang dan atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan
3. Serikat Pekerja: organisasi dari para pekerja perusahaan
4. Masyarakat Keuangan: Lembaga-lembaga yang menyediakan sumber daya keuangan bagi perusahaan
5. Pemegang Saham: pemilik yang menanamkan modalnya pada perusahaan
6. Pesaing: organisasi atau perusahaan yang bersaing dengan perusahaan di pasar
7. Pemerintah: mempengaruhi perusahaan melalui serangkaian kebijakan dan programnya
8. Masyarakat Global: wilayah geografis tempat perusahaan melaksanakan operasinya

Konsep keunggulan kompetitif dalam operasional perusahaan.

Keunggulan kompetitif perusahaan dapat dibangun di atas salah satu dari tiga disiplin nilai. Pertama, operasional prima (operational excellence). Perusahaan yang menggunakan strategi ini berupaya mencapai biaya paling efisien pada setiap proses bisnis yang menghasilkan kualitas jasa dan barang sesuai harapan pelanggan. Kedua, keakraban dengan pelanggan (customer intimacy). Perusahaan yang menggunakan strategi ini mempertahankan bisnis dengan menunjukkan pemahaman luar biasa pada kebutuhan dan harapan pelanggan melebihi rata-rata kompetitor. Ketiga, produk atau layanan yang senantiasa inovatif dan terdepan (product leadership).
Perusahaan yang menggunakan strategi ini membangun keunggulan kompetitif dengan terus-menerus menciptakan produk atau layanan yang paling canggih, paling baik, paling inovatif.

Penggunaan Strategi Teknologi Informasi

Ini adalah wilayah luas di mana banyak muncul isu-isu inti. Pertanyaan seperti berikut:
- Apakah IT perlu?
- Apa dampaknya TI di dunia bisnis?
- Kesempatan apa yang telah TI dibawa ke area bisnis Perseroan?
- Apakah TI dari setiap nilai bisnis dipelajari di sini?

Perpaduan yang bersih Strategi TI dengan Strategi Perusahaan harus tercapai melalui prinsip-prinsip SUIT
Manajemen Kualitas

Metode Quality Control, Audit, strategi yang berbeda yang digunakan dalam TQM dibahas dalam area ini. Seperti Kualitas tidak dapat dengan mudah dapat didefinisikan, studi tentang Quality Control dan pemeliharaan patut kita keterlibatan dan kepentingan yang tajam.
TI dapat digunakan untuk mengembangkan produk atau proses baru atau untuk meningkatkan produk dan proses yang ada sehingga dapat mencapai keunggulan kompetitif di pasar atau efek perbaikan signifikan dalam operasi internal. Potensi alam pentingnya IT bagi sebuah organisasi tergantung pada intensitas informasi proses dan isi informasi produk. Penggunaan strategis TI dalam sebuah organisasi diperlukan untuk pembengkokan dari strategi TI ke dalam strategi perusahaan.

Manajemen sumber daya informasi (MSDI)

Manajemen sumber daya informasi melibatkan semua manajer yang ada dalam perusahaan. MSDI dapat berkembang dengan kondisi:

1. perusahaan berusaha memanfaatkan informasi untuk mencapai keunggulan kompetitif
2. para eksekutif menyadari jasa informasi sebagai suatu area fungsional utama
3. CIO diterima dalam lingkungan elit eksekutif
4. dalam perencanaan strategis, eksekutif memperhatikan sumber daya informasi
5. adanya suatu rencana strategis sumber daya informasi yang formal
6. diperhatikannya masalah end-user computing

Konsep Manajemen Sumber Daya Informasi :

IRM adalah aktivitas yang dijalankan oleh manajer pada semua tingkatan dalam perusahaan dengan tujuan mengidentifikasi, memperoleh dan mengelola sumber daya informasi yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pemakai Elemen yang diperlukan dalam IRM ( Information Resource Management ) :
1. Kesadaran bahwa keunggulan kompetitif dapat dicapai melalui sumber daya informasi yang unggul.
2. Kesadaran bahwa jasa informasi adalah suatu bidang fungsional utama.
3. Kesadaran bahwa CIO adalah eksekutif puncak
4. Perhatian pada sumber daya informasi perusahaan ketika membuat perencanaan strategis.
5. Rencana strategis formal untuk sumber daya informasi.
6. Strategi untuk mendorong dan mengelola EUC.

Model IRM

Kondisi-kondisi IRM yang diperlukan tersebut tidak terpisah tetapi bekerja sama secara terkoordinasi, seperti :
- Lingkungan Perusahaan
- Eksekutif perusahaan
- Bidang Fungsional
- Sumber Daya Informasi

Sumber : www.smecda.com & priambodo666.wordpress.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

apa??

??